Renungan Harian – Sabtu, 14 Desember 2019

December 16, 2019
renungan harian katolik
14 Desember 2019
SABTU (P)
St. Yohanes dari Salib
Sirakh 48: 1-4, 9-11
Mazmur 80: 2-315-16, 18-19
Matius 17: 10-13
(10) Lalu murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: “Kalau demikian mengapa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang dahulu?” (11) Jawab Yesus: “Memang Elia akan datang dan memulihkan segala sesuatu (12) dan Aku berkata kepadamu: Elia sudah datang, tetapi orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka. Demikian juga Anak Manusia akan menderita oleh mereka.” (13) Pada waktu itu mengertilah murid-murid Yesus bahwa Ia berbicara tentang Yohanes Pembaptis.
SIAP-SIAP BER-NATAL
“ Elia sudah datang, tetapi orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka” — Matius 17: 12
PELAYANAN ELIA mempersiapkanjalan bagi pelayanan Yohanes Pembaptis sebagai nabi. Yohanes sendiri bernubuat: “dalam roh dan kuasa Elia” (Luk 1:17). Malahan Yesus sendiri pernah berkata bahwa Yohanes itu adalah “Elia” (Mat 11:14). Elia mempersiapkan jalan bagi Yohanes, sedang Yohanes mempersiapkan jalan bagi Tuhan (Mat 3:3).
Allah Bapa berabad-abad mempersiapkan jalan bagi Putera-Nya. Ia mengirim para nabi. Ia memberi visi, peringatan dan dorongan. Boleh dikata, seluruh Perjanjian Lama menunjuk kepada kedatangan Al Masih, yakni Yesus Kristus. Kalau Allah sendiri – Dia yang Maha tahu dan selalu siapsaja,- membutuhkan berabad-abad mempersiapkan Natal, lalu kita-kita ini, yang hanya tahu sedikit dan sering tidak mempersiapkan masa depan, maka tepatlah kalau empat minggu dalam Advent ini, kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk mempersiapkan diri kita menyambut Natal.
Kita membutuhkan pelayanan api dari nabi Elia (Sir 48: 1,3), untuk membakar habis kemalasan kita dan mengisi hati kita dengan api Roh Kudus. Kita perlu ditenggelamkan ke dalam Baptisan pertobatannyaYohanes dalam Masa Advent ini (Mrk 1:4). Menyambut Sakramen Tobat secara tulus di Masa Advent ini tentu menghilangkan bukit dan gunung dosa yang ada dalam diri kita (Luk 3:5), yang membuat kita terhalanguntuk menyambut Yesus.Daripada kita menghadiri pesta-pesta Natal duniawi, baiklah kita mempersiapkan diri untuk Misa Natal yang sejati, dengan sang Anak Domba.
Mari dalam Masa Advent ini, kita giat mempersiapkan jalan bagi Tuhandan merayakan Natal sekarang dan selamanya.
Doa : Bapa, Masa Natal ini, semoga aku belajar apa yang paling penting dan berharga dalam hidup (Flp1:10). Semoga seterusnya aku selalu mencariYesus.
Janji : “Berilah aku hidup baru, maka aku akan menyerukan Nama-Mu”— Mazmur 80: 19
Pujian : Hari ini kita peringati St. Yohanes dari Salib (1542-1591). Karena ia menginginkan pembaruan dalam hidup bertapa, ia dipenjarakan. Itu diaterima sebagai harga pemuridan.