Betapa Tuhan Memanjakan Kita.
SENIN 10 Mei 2021 PEKAN PASKAH VI Bacaan: Kis.16:11-15; Mzm.149:1–6a.9b; Yoh.15:26-16:4a.
Injil Yohanes 16:4a, menulis. Yesus berkata : Tetapi semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya apabila datang saatnya kamu ingat, bahwa Aku telah mengatakannya kepadamu.”
Semua ungkapan Yesus dalam Injil untuk menyadarkan kita bahwa untuk mencapai persatuan san kebahagiaan bersama Allah tidaklah mudah. Iman kita perlu diuji, dituntun, dan dimurnikan dengan setiap tantangan, kesulitan, kesusahan dll. Yesus sendiri telah memberikan teladan. Namun setelah melalui salib, kematian Tubuh, Jiwa dicemerlangkan dengan Kebangkitan. Inilah yang kita tujuh, bangkit bahagia bersama Allah dalam kemuliaanNya. Kalau kita sadar, bersama dan berjalan bersama Dia apa yang mampu menakutkan kita?
Ada suaru kisah, seseorang bermimpi berjalan bersama Tuhan. Dia melihat dua pasang jejak kaki beriringan. Namun lama kelamaan ketika dia sangat kelelahan dia hanya melihat hanya sepasang telapak kaki. Dia merasa sendirian, ditinggal Tuhan, lalu dia bertanya: Tuhan mengapa engkau tinggalkan saya berjalan sendirian? Tuhan menjawab: Jangan salah anakKu kamu tidak berjalan sendiri, yang kau lihat itu jejak telapak kakiKu, sedangkan kamu Kugendong karena aku tidak ingin engkau kelelahan dalam perjalanmu. Cerita ini menyingkapkan betapa Tuhan memanjakan kita, meskipun kita merasakan sendirian, tapi sebenarnya Tuhan memanjakan kita dan sangat peduli akan penderitaan kita dan dia membebaskan kita dari penderitaan yang lebih mendera.
Marilah berdoa: Tuhan, peluklah jiwaku dalam pelukan kasihMu, agar aku tidak kehilangan kesucian yang telah Engkau meteraikan dalam nurani dan jiwaku. Amin.
Met Hari Senin.