Cahaya-Nya Menembus Kehidupan Hati, Yang Gelap.
SABTU 03-03-2021 SABTU SUCI (P). Bacaan: Kel.14:15-15:1; Mzm.Kel15:1–6.17-18; Rm.6:3-11;
Markus.16:1-7.
Injil Markus 16:6, menulis. tetapi orang muda itu berkata kepada mereka: “Jangan takut! Kamu mencari Yesus orang Nazaret, s yang disalibkan itu. Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat! Inilah tempat mereka membaringkan Dia.”
Malam ini kita bermandikan cahaya kebangkitan karena Kristus yang bangkit telah mengalahkan kegelapan hidup kita. Dia bangkit. Dia hidup. Dia yang hidup di antara orang-orang mati. Maka baiklah kalau saat ini kita membiarkan diri kita, hati dan hidup kita, tingkah laku kita “dibakar” oleh terang cahaya Kristus dari lilin kebangkitan-Nya dan membiarkan diri “dicuci” dan “direciki” dan dibersihkan oleh air suci yang pada malam ini direciki ke atas kita; agar malam sukacita ini menjadi malam terindah karena Yesus bangkit, Ia telah mengalahkan kematian, Ia telah mengalahkan dunia. Cahaya-Nya menembus hati, hidup dan segala sudut kehidupan kita yang gelap.
Bacan-bacaan malam ini mengajak kita untuk semakin menghayati peran Allah dalam seluruh hidup kita sebagai orang beriman. Allah pencipta dan pemilik kehidupan, memanggil kita untuk mengalami kebaikan dan kasih-Nya yang luar biasa. Kepada kita makhluk ciptaan-Nya yang paling istimewa diberi-Nya kuasa atas dunia dan segala isinya. Dalam kejatuhan dan dosa, kita diajak untuk bangkit mengalami Allah yang penuh belaskasih, yang rela mengutus Putera-Nya menebus dan menyelamatkan kita. Dan seperti bangsa Israel yang dibebaskan dari perbudakan Mesir dan diselamatkan melewati laut merah, kita pun telah dibenamkan dan dibersihkan dalam air pembaptisan untuk mengalami karya keselamatan Allah. Dan menjadi nyata dalam penebusan oleh sengsara, wafat dan kebangkitan Kristus. Kita bersyukur atas karya besar Allah yang sungguh istimewa bagi kita. Dari gelap menuju terang-Nya.
Kristus bangkit, Kristus jaya, Kristus mulia. Dan dengan penuh sukacita kita merayakan malam ini dengan semangat baru, karena kita telah dibaharui, ditebus dan diselamatkan, menjadi baru, menjadi terang, cahaya bagi orang lain. Marilah kita merayakan, memaknai dan menghayati Paskah ini dengan beralih dari gelap menuju terang. Dengan demikian kita dapat menjumpai Kristus yang bangkit di Galilea hidup dan keluarga kita, di komunitas dan tempat kerja kita. Di sana kita mengalami perjumpaan dengan Kristus yang bangkit. Alleluia. .
Marilah Berdoa: Ya Tuhanku, oleh terang cahaya Kristus dari lilin kebangkitanMu menerangi “mencuci” dan mericiki” dengan air suciMu. Agar malam sukacita ini menjadi malam terindah karena Yesus bangkit, Ia telah mengalahkan kematian, Ia telah mengalahkan dunia. Cahaya-Nya menembus hati, hidup dan segala sudut kehidupan kami yang gelap. Amin.
Met Sabtu Suci.